Sebuah heat sink adalah istilah untuk suatu komponen atau perakitan yang mentransfer panas yang dihasilkan dalam bahan padat ke media fluida, seperti udara atau cairan. Contoh heat sink adalah penukar panas yang digunakan dalam sistem pengkondisian udara dan pendinginan dan radiator (juga merupakan penukar panas) di dalam mobil. Heat sink juga membantu untuk mendinginkan perangkat elektronik dan optoelektronik, seperti laser yang lebih tinggi-daya dan memancarkan dioda cahaya (LED).
Sebuah heat sink menggunakan permukaan diperpanjang untuk meningkatkan luas permukaan kontak dengan cairan pendingin, udara misalnya. Istilah ini tidak dimaksudkan secara harfiah, sebagai heat sink tidak memiliki "kemampuan magis untuk menyerap panas seperti spons dan mengirimnya ke alam semesta paralel" [1]. teori perpindahan panas membantu menjelaskan aspek-aspek praktis bekerja bagaimana heat sink, dan juga dapat membantu untuk membersihkan kesalahpahaman umum dan kesalahan desain. Pendekatan kecepatan aliran udara, bahan pilihan, sirip (atau tonjolan lainnya) perlakuan desain dan permukaan adalah beberapa faktor yang mempengaruhi desain tahan panas, kinerja thermal yaitu, dari heat sink. Salah satu teknik aplikasi heat sink adalah dalam pengelolaan termal elektronik, sering komputer CPU atau prosesor grafis. Untuk ini, heat sink lampiran metode dan bahan antarmuka termal juga mempengaruhi persimpangan akhirnya mati atau suhu prosesor (s). Teoritis, eksperimental dan metode numerik dapat digunakan untuk menentukan kinerja thermal heat sink's.
0 komentar:
Posting Komentar